Unsplash

Perbedaan Brosur Dengan Flyer

Brosur adalah kertas jenis khusus yang dijadikan beberapa lipatan lalu dicetak pada sisi depan dan belakang. Biasanya lipatan pada brosur ini membentuk 4 hingga 6 halaman, jadi dalam 1 brosur bisa memuat informasi yang cukup terperinci.

Adapun teknik lipatan brosur yang paling umum ditemui yaitu brosur bifold (lipat dua) dan brosur trifold (lipat tiga). Ada alat khusus untuk melipat brosur supaya tidak terjadi retakan dan hasilnya rapi.

Karena brosur dicetak pada kertas yang berkualitas maka informasi pada brosur bersifat awet dan tahan lama dibandingkan dengan flyer ditambah brosur sudah dilaminasi glossy atau doff.

Brosur biasanya berisi gambar dan teks deskripsi mengenai produk atau jasa yang sangat detil. Agar menarik perhatian maka brosur harus menggunakan desain dan warna yang tidak membosankan.

Brosur

• Layout Brosur: informasi sangat detail dan rinci, dicetak pada kedua sisi
• Ukuran Brosur: Terdiri dari berbagai ukuran, dibentuk menjadi beberapa lipatan
• Jenis Kertas: Kertas berat dan tebal (min 150 gsm), laminasi glossy atau doff matte
• Konten Brosur: Informatif dan padat, desain disesuaikan dengan teknik lipatan
• Fungsi Brosur: mengedukasi hadirin yang tertarik mengenai produk / bisnismu, materi referensi, menginformasi calon pelanggan. 

Berbeda dengan brosur, Flyer ini bersifat sementara karena hanya memberikan informasi mengenai hal-hal yang terjadi dalam jangka waktu tertentu. Antara lain diskon tahun baru, pembukaan pertama toko, atau konser yang akan terjadi.

Umumnya, flyer dicetak pada kertas berukuran A4. Untuk ukuran flyer yang lebih kecil, ada juga yang menggunakan kertas A5 atau A6. 

Biasanya flyer diserahkan secara bebas seperti di mall, jalanan, atau melalui pos. Flyer ini dikenal juga sebagai promosi penyebaran dan buang. Setelah dibaca, penerima akan cenderung membuangnya. Karena itu, umumnya flyer menggunakan kertas dan tinta yang hemat biaya, dan lebih fokus terhadap isi.  

Konten flyer umumnya berisi informasi atau slogan pendek dan jelas (to-the-point) yang mudah dibaca. Secara sekilas, penerima bisa mengerti apa sih produk / jasa yang ditawarkan. Desain, gambar, dan warna dalam flyer dibuat kreatif dan menarik, untuk memikat perhatian penerima.

Flyer

• Layout Flyer: dicetak pada satu sisi, mengandung informasi pendek yang jelas dan mudah dibaca.  
• Ukuran Flyer: Kertas A4 (21 cm x 29,7 cm), Kertas A5 (14,8 cm x 21 cm), dan Kertas A6 (10,5 cm x 14,8 cm)
• Jenis Kertas: Bebas (umumnya kertas HVS). 
• Konten Flyer: teks jelas & pendek, warna dan desain yang menarik perhatian. 
• Fungsi Flyer: informasi mengenai event spesifik, diskon, promosi bisnis, penawaran kupon, dll. 

Baca juga: Ketahui perbedaan antara brosur dan pamflet