Source image: Google
Tips Menjaga dan Merawat Wallpaper Dinding agar Awet dan Tahan Lama
Wallpaper dinding makin digemari banyak orang karena motif wallpaper yang beragam. Terutama buat pemilik rumah yang tak suka dinding rumahnya hanya terlihat polos dengan cat dinding.
Anda hanya tinggal membeli atau memasang wallpaper custom sesuai dengan desain yang Anda inginkan. Fungsinya yang dapat mempercantik tampilan rumah membuatnya tampak menarik dan diketahui dapat bertahan hingga 10 tahun, lho.
Tapi, sayangnya masih banyak orang yang belum mengetahuinya dan membuat wallpaper dinding yang ada di rumah hanya bertahan beberapa tahun saja. Dampaknya dinding rumah terlihat kusam dan mengganggu interior rumah. Dengan perawatan yang teratur dengan cara yang benar, wallpaper dinding kamar akan tahan.
Yuk simak info berikut agar wallpaper dinding di rumah Anda dapat bertahan lama!
1. Pastikan kondisi kelembapan dinding rumah
Sebelum melakukan proses pemasangan wallpaper, Anda harus pastikan dahulu kondisi dinding yang akan ditempeli wallpaper. Jika dinding lembap maka akan membuat wallpaper menjadi cepat rusak dan berjamur. Selain itu, kondisi dinding yang lembap akan menyulitkan ketika proses pemasangan. Untuk mengakalinya, Anda bisa melapisi dinding tersebut dengan cat khusus anti-lembap.
2. Proses pemasangan
Setelah memastikan kondisi dinding kamar, langkah selanjutnya perhatikan permukaan dinding yang akan dipasangai wallpaper. Pilihkan permukaan dinding yang rata dan halus. Anda juga dapat membersihkan dinding dari debu dan kotoran sebelum melakukan pemasangan. Hal itu agar wallpaper dinding yang Anda pasang akan semakin rekat dan tahan lama.
Baca juga: 6 Bahan Wallpaper Dinding yang Cocok Untuk Rumahmu
3. Proses pengeleman pastikan harus merata
Hal itu agar wallpaper dinding kamar terlihat rapi dan tidak menggelembung. Selain merusak keindahan, proses pengeleman yang tidak benar akan membuat wallpaper rumah cepat rusak.
4. Bersihkan secara rutin
Seperti halnya barang yang kita miliki, wallpaper dinding harus dibersihkan secara rutin. Untuk proses pembersihannya akan berbeda-beda tergantung dengan bahan wallpaper rumah yang Anda gunakan. Namun, Anda bisa membersihkan noda halus dengan menggunakan kemoceng secara rutin.
5. Gunakan jeruk nipis untuk menghapus noda
Anda punya jeruk nipis di rumah? Nah, buah satu itu sudah terkenal memiliki banyak manfaat. Salah satunya dari air perasannya yang dapat digunakan untuk merawat wallpaper dinding. Caranya Anda cukup memeras jeruk nipis, kemudian masukan air perasan itu ke dalam air hangat.
6. Cara membersihkan wallpaper dinding berbahan anyaman
Wallpaper berbahan anyaman merupakan wallpaper yang cukup sulit dalam proses pembersihannya. Hal itu karena wallpaper ini memiliki celah kecil yang mudah menyimpan debu. Dalam proses pembersihannya, lap yang lembap sangat cocok untuk wallpaper dinding anyaman.
7. Cara membersihkan wallpaper dinding berbahan kertas
Karena sifatnya yang mudah rapuh, Anda yang memiliki wallpaper berbahan kertas harus ekstra hati-hati dalam perawatannya. Untuk membersihkannya, Anda dapat menggunakan lap kering atau kemoceng berbahan lembut untuk wallpaper berbahan kertas.
8. Cara membersihkan wallpaper dinding berbahan kain
Wallpaper dinding berbahan kain sama dengan membersihkan sofa atau karpet. Anda cukup menggunakan vacuum cleaner untuk wallpaper kain. Selain itu, Anda bisa menyikat sedikit noda dengan sikat yang halus.
9. Cara membersihkan wallpaper dinding berbahan vinyl
Jenis wallpaper dinding yang terakhir ini terbilang mudah dalam proses pembersihannya. Cukup dengan menggunakan air hangat dan sabun khusus kemudian mengelapnya dengan kain kapas atau spons halus.
Baca juga: Tips Memasang Wallpaper Custom Dengan Mudah Dan Praktis
Categories: Tips & Trick