Image
Source image: Google

Aman dan Tetap Stylish saat Lebaran, Inilah Cara Memilih Masker Hijab yang Tepat!

Masih di kondisi pandemi dan bertepatan dengan beberapa hari menjelang libur lebaran, penggunaan masker menjadi satu barang wajib yang perlu dipakai. Penggunaan masker berfungsi untuk menjaga kesehatan dan mencegah berbagai penyakit selama liburan atau mudik lebaran.

Meskipun sudah hampir dua tahun melakukan berbagai aktivitas di luar rumah dengan menggunakan masker, ini tak lantas membuat kamu lupa dan mulai meninggalkan kebiasaan ini. Malah, saat ini menjadi wajib karena kita akan bertemu banyak orang ketika lebaran.

Untuk yang mudik lebaran, agar tetap dalam kondisi yang baik, selain menjaga kesehatan dengan mengonsumsi minum air putih yang pas, penggunaan masker juga bisa mencegah dari berbagai penyakit.

Namun, penggunaan masker sering kali membuat tak nyaman. Apalagi buat wanita yang berhijab. Menggunakan kerudung lalu menggunakan masker ibaratnya seperti menggunakan dua aksesoris di kepala. Jika salah langkah, maka bisa lebih repot. 

Umumnya, penggunaan masker hijab yang kurang nyaman dan merepotkan karena kesalahan dalam memilih masker hijab. Nah, agar tidak salah pilih yuk simak cara memilih masker hijab yang nyaman dan aman untuk lebaran!

Cara Memilih Masker Hijab untuk Lebaran yang Nyaman dan Stylish

Selain menjaga kesehatan, penggunaan masker hijab ketika lebaran untuk perempuan termasuk dalam gaya berpakaian. Seringnya, masker kain hijab yang dipakai harus memadukan dengan baju lebaran atau kerudung yang digunakan.

Sesuaikan masker hijab kain yang pas dengan kenyamanan sebelum memilih motif dan warna masker hijab yang sesuai dengan pakaian yang kamu kenakan. Ini dia beberapa tipsnya:

1. Pilih masker hijab headloop

Istilah headloop cukup populer terutama untuk para pengguna hijab. Masker headloop merupakan jenis masker yang dipakai langsung dengan melingkarkan pada kepala atau masker dengan tali melingkar kepala bukan dikaitkan ke telinga.

Karena talinya yang berbeda, maka penggunaannya akan berbeda pula dari jenis masker earloop. Beberapa jenis masker hijab headloop memiliki kaitan di belakang dengan cara diikat, ada pula yang memiliki tali masker hijab karet yang bisa dipasang di kepala. 

Dengan menggunakan masker ini, kamu bisa langsung menggunakannya setelah memasang hijab dengan rapi. 

2. Pakai masker earloop dengan strap masker

Berbeda dari headloop, masker earloop memiliki tali yang harus dikaitkan di telinga. Untuk penggunaan hijab tentu akan merepotkan karena harus memasang masker sebelum memakai hijab.

Untuk kamu yang memiliki masker earloop dan tidak ingin membuat tatanan kerudungmu berantakan, maka kamu bisa menambahkan aksesoris. Saat ini banyak strap mask atau pengait masker hijab yang memiliki desain dan warna yang stylish untuk penggunaan kerudung, lho. 

Cara pakainya cukup mudah. Sambungkan masing-masing tali masker earloop dengan strap masker. Pada beberapa jenis tali masker, kamu bisa menekan atau menarik bagian tengah untuk membuatnya pas dan tidak longgar.

3. Pilih bahan masker yang tepat

Perasaan sesak ketika menggunakan masker merupakan salah satu tanda kesalahan dalam memilih masker yang dipakai. Dengan banyaknya jenis masker dan bahan masker kain yang beredar di pasaran. Membuat kamu jadi kurang memperhatikan bahan masker yang kamu pakai.

Padahal bisa jadi beberapa masker hijab kain yang dijual tidak cocok dengan pernapasanmu. Untuk mendapatkan bahan yang tepat, kamu bisa mencari masker hijab yang berbahan katun dengan serat kain yang cukup renggang. Ini akan memudahkan sirkulasi udara.

Selain itu, kamu bisa memilih bahan yang memiliki 100 persen karun tanpa tambahan polyester. Bahan ini bisa membuatmu tetap bisa bernapas dengan lega. 

Hindarilah bahan tebal seperti wool, denim, dan polyester yang bisa mengurangi jalannya sirkulasi udara.

Baca juga: Meski Sederhana, Inilah Tips Memadukan Baju Lebaran agar Tetap Stylish!

4. Perhatikan ketebalan masker

Selain bahan masker, hal selanjutnya yang perlu kamu pertimbangkan adalah ketebalan masker yang kamu pakai. Untuk tetap aman, masker kain yang kamu pakai baiknya memiliki beberapa lapis. 

Pilihlah masker hijab dengan tiga lapis yang bagian dalamnya ada ruang untuk menyimpan tisu sebagai tambahan pelindung. Meskipun terdiri dari tiga lapis, kamu bisa memilih bahan yang tepat. 

Hal ini akan membuatmu tetap nyaman menggunakan masker hijab untuk aktivitas seharian selama lebaran dan bersilaturahmi ke rumah kerabat dan keluarga.

5. Pilih ukuran masker yang pas

Berbeda dari pakaian yang memiliki ukuran S, M, L, atau Xl, biasanya masker hijab dijual dalam satu ukuran saja. Namun, meskipun begitu, kamu harus tetap memperhatikan ukuran dan pola masker yang pas.

Masker kain yang dijual memiliki bentuk yang beragam. Kamu bisa menanyakan ukuran masker hijab ke penjual. Saat mencobanya, kamu harus pastikan masker hijab tersebut telah menutupi hidung dan dagu dengan sempurna. 

Jangan sampai kamu memakai masker yang longgar karena virus dapat masuk dengan mudah pada sela-sela masker yang longgar.

6. Sesuaikan warna dan corak

Setelah memilih beberapa masker hijab yang aman dan nyaman, karena penggunaan untuk perayaan lebaran, maka kamu bisa menyesuaikan dengan warna dan motif yang pas dengan baju lebaran yang kamu pakai. 

Misalnya style baju lebaran dan kerudung lebaran berwarna biru, kamu bisa mengenakan masker dengan warna senada. Pemilihan masker dan kerudung yang senada akan membuat tampilan gaya lebaran jadi sederhana dan stylish.

Selain warna, kamu juga perlu menyesuaikan motif dari masker hijab kain. Saat menggunakan pakaiain bermotif, maka usahakan kamu pilih masker kain tanpa motif. Baiknya gunakan warna masker yang netral. Misalnya warna krem, biru dongker, hitam, yang bisa masuk ke beberapa warna pakaian.

Dengan tampilan pakaian lebaran yang stylish penggunaan masker hijab yang tepat juga akan membuatmu nyaman ketika beraktivitas selama lebaran. Kamu tidak akan merasa gerah, dan kerudung akan tetap aman, dan menjaga kesehatanmu.

Categories: Tips & Trick

Contact Us

Jl. Martimbang Raya No.31
RT.3/RW.5 Kebayoran Baru
Jakarta Selatan - 12120
DKI Jakarta, Indonesia
Tel: 0853 8888 1234